Sabtu, 03 Januari 2009

Sumanto Di Tengah'' Para BMI Hk

Masih ingat Sumanto, si pemakan daging manusia? Rupanya image sebagai mantan kanibal mbuatnya makin trkenal, bonusnya sring jalan'' keluar negeri. Belum lama ini Intermezo menemuinya di HongKong. '' Saya gk tau,saya ini artis ato bukan,tp di undang ksini. Wajah saya ya biasa, bahkan ada yg bilang jelek, tp klo di tengah mbak'' dsini,ya saya psti yg paling ganteng,''kata Sumanto dgn logat banyumas-nya yg kental kala mnyapa ratusan BMI yg berkumpul di Kasim Tuet Memorial College Chaiwan hk.Sumanto emang prnh popular sbagai pemakan daging mayat. Namun,kali ini Sumanto mngaku sudah bertobat. Memang,penampilan Sumanto kini jauh dari kesan menyeramkan sbagai manusia kanibal.

==mngenakan kopyah putih, plus jaket hitam, dia berbicara ceplas ceplos soal kisah pertobatannya sbgai kanibal yg kini mncoba mnjadi manusia normal. Ini tentu stelah 2,5 tahun terakhir,pria berusia 38 tahun itu brgabung di balai pengobatan/wisma rehabilitas mental asuhan H.Supono Mustadjab di desa bungkanel,RT o3, RW 02 Kec Karang Anyar, Kabupaten Purbalingga Jawa Tengah. Dgn bertobat sekaligus merehalibitasi fisik dan mentalnya, Sumanto brharap bisa kmbali ke tengah kampung halamannya di desa plumutan, Kec Kemangkon, Purbalingga yg mnurut dia masih menolaknya, krn warga disana kwatir klo diam'' ia masih doyan daging manusia. ''Saya suka dsni, mbak'' TKW dsni ayu'' . Saya pengen jalan'' ,Teman saya di sini bnyak ya,''sambungnya sambil trs menyalami para BMI. Sebelum ke hk, Sumanto beserta rombongan tlh mampir ke beberapa negara sperti Jepang, Brunei dan Malaysia.

==Saya sekarang sudah tidak mau lagi makan daging manusia, emmoh rasanya gk enak, lebih baik makan tempe mendoan (makanan khas purwokerto vaforitnya). Kalau di ingat'' daging manusia itu gk enak, amis baunya,'' katanya kepada Intermezo yg menemuinya usai bertatap muka dgn para BMI di HongKong.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar